Sekarang ini kita hidup di zaman yang sudah mengalami perkembangan dan kemajuan di berbagai aspek. Salah satunya sudut pandang orang terhadap perempuan.
Di Indonesia sendiri dahulu kaum perempuan sangat dipandang sebelah mata oleh kaum laki-laki, dan seringkali direndahkan kedudukannya. Berbeda dengan kaum lelaki yang di pandang tinggi derajatnya, dan memiliki kebebasan akses untuk melakukan aktivitas apapun dan yag terpenting bisa menempuh pendidikan setinggi-tingginya.
Mengapa semua itu bisa terjadi?
Hal tersebut bisa terjadi dikarenakan kaum laki-laki beranggapan bahwa peempuan itu lemah, perempuan itu tidak bisa apa-apa dan kodrat perempuan itu nantinya hanya masak, macak, dan manak jadi tidak perlu pendidikan yang tinggi karena nantinya akan berada di rumah untuk mengurus anak dan suami.
R.A Kartini membawa angin segar bagi kaum perempuan di Indonesia. Berkat beliau, di era yang sudah berkembang dan maju ini peran perempuan bukan suatu hal yang tabu lagi.
kepala Negara Indonesia pun pernah di duduki oleh kaum perempuan yaitu Megawati Soekarno Putri. Banyak tokoh di Indonesia bahkan orang-orang terpandang berasal dari kaum perempuan, seperti di kutip dari www.gojek.com “sosok perempuan yang menjadi banyak inspirasi”
1. Sri Mulyani
2. Susi Pudjiastuti
3. Tri Rismaharini
4. Najwa Shihab
5. Angkie Yudustia
6. Anne Avantie
Dan masih banyak lagi tokoh-tokoh perempuan yang dapat menginspirasi. Dari informasi di atas dapat di katakana bahwa Negara Indonesia sudah mengupayakan penyetaraan gender antara kaum laki-laki dan perempuan. Dan dengan hal tersebut sudah bissa mengilangkan pandangan tentang kaum perempuan sebagai kaum yang lemah.
Nah, untuk memperingati bahwa kaum perempuan juga memiliki hak dan kedudukan yang sama di mata dunia, sebentar lagi kita akan merayakan Hari Perempuan Internasional (International Women’s Day) yang akan jatuh pada tanggal 8 Maret 2021, adanya hari besar ini merupakan salah suatu upaya untuk mensetarakan gender antara perempuan dan laki-laki dan menunjukkan pencapaian perempuan atas kesetaraan gender. Peringatan ini bukan hanya di rayakan di Indonesia saja, melainkan di seluruh penjuru dunia. (Karya Dyah Wiyati Kusuma Ningtyas)
Privilege is when you think something is not a problem, because it's not a problem to you personally
Orang yang selalu menyerukan bahwa "Perempuan sudah merdeka" ini justru terkesan apatis dan membungkam suara perempuan yang sedang memperjuangkan hak nya. Demikian jika hal ini tidak terjadi di sekitarmu, bukan berarti tidak ada. Kalau kamu tidak merasakan hal itu mungkin kamu berprivilase. Setidaknya jangan membuat suara mereka semakin tidak terdengar.
Selamat Hari Perempuan Internasional
Berikut adalah beberapa karya yang didedikasikan personil Menwa 927 untuk memperingati Hari Perempuan Internasional
WANITA TEGAR NAN PERKASA
Karya : Yena
Wanita tegar nan perkasa
Rela berkorban demi keluarga
Berjuang menjadi pahlawan devisa
Untuk masa depan yang lebih bahagia
Waktu berlalu tanpa terasa
Jauh sudah berjalan meniti tangga
Suka duka kehiduoan di alam fana
Semua kau lewati dengan senyum ceria
Mesti badai prahara kadang menerpa
Dirimu selalu sabar menerima
Walau batin terluka dan kecewa
Namun semangat tetap menggelora
PEREMPUAN TERHEBAT
Karya : Anna Mahlya Hatma
Seperti karang yang telah bertahan
Dari amukan ombak dilautan
Puluhan tahun lamanya
Bagaikan langi yang tetap kuat
Dari ganasnya badai yang menerpa
Dan sampai kapan pun
Keyakinan ku berkata…..
Bahwa ia tak kan pernah goyah
Meski sehebat apapun
Hantaman itu ingin meringkusnya
Dan sebuah payung
Akan menahan derasnya huja
Untuk melindungi mahluk lemah
Yang berada di bawahnya
Seperti itulah engkau
Perempuan hebat
Perempuan hebat…
Tak peduli seberapa kehidupan menggores
Dan menyiksa hati tulusmu
Mengoyak barisan kokoh perasaan mu
Tapi kau bertahan
Bahkan mampu melawan…..
Wahai perempuan hebat
Tak ada insan tanpa kasihmu
Tak ada kehidupan tanpa pelukanmu
Dan tak ada cerita tanpa bahagiamu
Tetaplah seperti itu perempuan hebat,
Karena kaulah malaikat hebat
Yang di kirim dengan syarat
Bertahan dengan kuat
Melindungi dengan hebat
0 Comments:
Post a Comment